Liquid Crystal Displays (LCD)
Liquid Crystal adalah sebuah material yang akan mengalir seperti cairan, tetapi struktur molekulnya seperti sifat padatan.
Liquid Crystal Display (LCD) merupakan
Sebuah teknologi layar digital yang menghasilkan citra pada sebuah
permukaan yang rata (flat) dengan memberi sinar pada kristal cair dan
filter berwarna, yang mempunyai struktur molekul polar, diapit antara
dua elektroda yang transparan. Bila medan listrik diberikan, molekul
menyesuaikan posisinya pada medan, membentuk susunan kristalin yang
mempolarisasi cahaya yang melaluinya.
Teknologi yang ditemukan semenjak tahun 1888 ini, merupakan
pengolahan kristal cair merupakan cairan kimia, dimana
molekul-molekulnya dapat diatur sedemikian rupa bila diberi medan
elektrik--seperti molekul-molekul metal bila diberi medan magnet. Bila
diatur dengan benar, sinar dapat melewati kristal cair tersebut.
LCD memiliki kebutuhan daya yang lebih rendah dibandingkan dengan LED, biasanya microwatt untuk LCD dan miliwatt untuk LED. Namun, LCD membutuhkan sumber cahaya internal maupun eksternal yang terbatas pada kisaran suhu 0 sampai 60 derajat C.
Untuk unit penghamburan cahaya yang terbesar yaitu dalam Nematic Liquid Crystal. Seperti yang terlihat pada gambar, jika tidak diberi tegangan permukaan indium oksida transparan sehingga struktur kristal cair akan tampak jernih dan dapat dilewati cahaya dengan baik.
Jika diberi tegangan, susunan molekul akan terganggu. Cahaya direfleksikan dalam arah yang berbeda-beda antar permukaan indeks bias, hal ini disebut juga dengan 'Penghamburan Dinamis'.
Cahaya yang tersebar memiliki tampilan seperti kaca buram.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar